Asal Usul Nenek Moyang Bangsa Indonesia

Asal Usul Nenek Moyang Bangsa Indonesia

Asal usul nenek moyang bangsa Indonesia. Hai sobat bangkusekolah.com, masih ingatkah dengan lagu ini?

Nenek moyangku seorang pelaut,
Gemar mengarung luas samudra
Menerjang ombak tiada takut
Menempuh badai sudah biasa

Dari penggalan lirik lagu nenek moyangku tersebut diketahui bahwa bangsa Indonesia menganggap nenek moyangnya adalah seorang pelaut. Nenek moyang Bangka Indonesia gemar mengarung samudra. Anggapan tersebut mengarahkan kita kepada anggapan bahwa nenek moyang kita benar-benar seorang pelaut? Ataukah nenek moyang kita berasal dari daerah lain yang datang ke nusantara? Untuk mengetahuinya, mari kita pelajari materi berikut ini!

bendera

Asal usul nenek moyang bangsa Indonesia

Keberadaan masyarakat Indonesia tidak dapat dipisahkan dengan perkembangan keadaan alam di dunia. Sebelum zaman es atau glacial, wilayah Indonesia bagian Barat menjadi satu dengan daratan Asia. Sedangkan wilayah Indonesia bagian Timur menjadi satu dengan daratan Australia.

Keadaan seperti ini berpengaruh terhadap kehidupan flora dan fauna. Flora dan fauna di Indonesia bagian Barat mirip dengan flora tipe Asiatis. Sedangkan flora dan fauna di Indonesia bagian timur mirip dengan flora dan fauna di Australis. Sedangkan flora dan fauna bagian tengah memiliki ciri tersendiri sehingga dikenal sebagai tipe flora dan fauna peralihan.

Akan tetapi, naiknya air laut karena mencairnya es di daerah kutub, mengakibatkan wilayah Indonesia dipisahkan olehlautan dengan daratan Asia dan Australia. Bekas daratan asia menjadi dasar lautan disebut Paparan Sunda, sedangkan bekas daratan yang menghubungkan Indonesia Timur dengan daratan Australia disebut Paparan sahul.

Terjadinya perubahan-perubahan alam tersebut berpengaruh terhadap perkembangan kehidupan manusia purba di Indonesia. Keberadaan masyarakat awal di kepulauan Indonesia diketahui dan didukung oleh beberapa pendapat para ahli berikut ini.

Pendapat Para Ahli

a. Prof.Dr. H. Kern, dengan teori imigrasi menyatakan bahwa bangsa Indonesia berasal dari Asia yaitu daerah Campa, Kochin, Cina, Kamboja. Ia juga menyatakan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia mempergunakan perahu-perahu bercadik menuju kepulauan Indonesia. Teori tersebut disebut teori bahasa.

b. Max Muller, menyatakan bahwa bangsa Indonesia berasal dari daerah Asia Tenggara.

c. Van Heine Geldern, berpendapat bahwa bangsa Indonesia berasal dari daerah Asia. Pernyataan ini didukung oleh penemuan artefak-artefak yang ditemukan di Indonesia memiliki banyak persamaan dengan artefal yang ditemukan di daratan asia.

d. Willem Smith, menyatakan dalam penelitiannya tentang asal usul bangsa Indonesia melalui penggunaan bahasa oleh bangsa Indonesia. Willem Smith membagi bangsa-bangsa di Asia atas dasar bahasa yang digunakan yaitu bangsa yang berbahasa Togon, bangsa yang berbahasa Jerman dan bangsa yang berbahasa Austria. Kemudian bahasa Austria dibagi menjadi dua, yaitu bangsa yang berbahasa Austro Asia dan bangsa yang berbahasa Austronesia.

e. Hogen,menyatakan bahwa bangsa yang mendiami daerah pesisir Melayu berasal dari Sumatera. Bangsa ini bercampur dengan Bangsa Mongol yang kemudian disebut bangsa Proto Melayu dan Deutro Melayu. Bangsa Proto melayu menyebar diwilayah sekitar Indonesia yaitu 1.300 SM- 1.500 SM. Sedangkan bangsa deuro melayu menyebar di wilayah Indonesia sekitar tahun 1500 SM- 500 SM.

f. Majumdar, menyatakan bahwa bangsa-bangsa yang berbahasa Austronesia berasal dari India, kemudian menyebar ke Indo-Cina terus ke daerah Indonesia dan Pasifik. Pendapat Mejumdar ini didukung oleh penelitian berdasarkan bahasa Austria yang merupakan bahasa muda di India Timur.

g. Prof. Dr. N. J. Kroom, menyatakan bahwa asal usul bangsa Indonesia berasal dari daerah Cina Tengah. Hal ini dikarenakan di Cina tengah terdapat sumber-sumber sungai besar. Mereka menyebar ke wilayah Indonesia sekita tahun 2000 SM-1500 SM.

h. Dr. Brandes, menurut Dr. Brandes bangsa Indonesia yang bermukim di kepulauan Indonesia memiliki banyak persamaan dengan bangsa-bangsa pada daerah –daerah yang membentang dari sebelah utara pulau Formusa, sebelah barat daerah Madagaskar, sebelah selatan yaitu tanah Jawa,Bali sebelah timur sampai timur sampai ke tepi pantai Barat Amerika. Penyelidikan atau penelitian yang dilakukan melalui perbandingan bahasa.

i. Drs. Moh.Ali, menyatakan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari daerah Yunan. Pendapat Moh. Ali ini dipengaruhi oleh pendapat Mens yang berpendapat bahwa bangsa Indonesia berasal dari daerah Mongol. Mereka terdesak oleh bangsa-bangsa yang lebih kuat. Akibatnya mereka menyebar kea rah selatan hingga sampai ke wilayah Indonesia.

Untuk memperkuat pendapatnya, Moh.Ali menyatakan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari hulu-hulu sungai besar di Asia dan kedatangannya di Indonesia secara bergelombang. Gelombang pertama dari tahun 3.000 SM- 1500 SM dan gelombang kedua dari tahun 1500 SM – 500 SM. Cirri-ciri gelombang pertama adalah kebudayaan neolitikum dengan jenis perahu bercadik satu dan gelombang kedua menggunakan bercadik dua.

j. Prof. Muh. Yamin, menentang semua pendapat yang dikemukakan oleh para ahli. Ia berpendapat bahwa bangsa Indonesia berasal dari Indonesia sendiri bahkan bangsa-bangsa lain ada yang di wilayah Indonesia. Pendapat Muh Yamin ini didukung oleh suatu pernyataan tentang Blood Und Breden Unchro yang berarti darah dan tanah bangsa Indonesia berasal dari Indonesia sendiri. Hal ini dibuktikan dengan penemuan fosil-fosil dan artefak-artefak tertua dengan jumlah terbanyak yang ditemukan di Indonesia.

Itulah pembahasan mengenai asal usul nenek moyang bangsa Indonesia, semoga bermanfaat. Like dan share ya!




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*