Mengenal Lebih Jauh Definisi Campuran

Definisi Campuran

Ok sobat bangkusekolah.com tercinta semua, kali ini tema bahasan yang akan kita pelajari adalah definisi campuran, campuran heterogen dan campuran homogen. Nah agar tidak berlama-lama, mari kita simak bersama ulasan berikut ini.

Setiap manusia tidak lepas dari yang namanya bernapas. Yah, kita menghirup udara (oksigen) dan mengeluarkan karbondioksida. Udara bebas yang kita hirup mengandung berbagai macam jenis gas seperti oksigen, nitrogen, karbondioksida serta bermacam-macam gas yang lainya. Begitupun juga di dalam minuman kaleng atau adonan kue semuanya merupakan campuran. Lantas apa yang dimaksud dengan campuran?

Sobat bangkusekolah.com semua tentu pernah membuat segelas air gula kan? Seperti kita ketahui, air gula merupakan salah satu bentuk campuran yang terbentuk oleh air serta gula. Nah, sifat dari air serta gula pada campuran tersebut tidak hilang. Air yang memiliki sifat berasa tawar serta gula yang memiliki sifat terasa manis. Saat keduanya tercampur menjadi satu, rasa dari keduanya masih ada. Dari situ kita bisa menyimpulkan jika campuran adalah ‘Gabungan antara dua zat atau lebih namun sifat asal dari zat tersebut tidak hilang’.Campuran

Disini campuran bisa terbentuk dari gabungan antar unsure dengan unsure yang lain, antara senyawa dengan senyawa lain atau bisa juga antara senyawa dan unsur. Kalian bisa melihat beberapa contoh campuran misalnya saja air laut, air kopi, air sungai yang kotor, air the, kuningan, baja, udara, tanah dan sirup buah. Semua adalah contoh-contoh campuran yang bisa kita lihat sehari-hari.

Berdasarkan sifat aslinya, campuran terbagi atas dua jenis, campuran homogen dan juga campuran heterogen. Agar kalian paham apa yang dimaksud dengan campuran homogen dan apa yang dimaksud dengan campuran heterogen, simak ulasan di bawah ini.

Campuran Heterogen

Sobat bangkusekolah.com pernah membuat segelas kopi? Coba sobat perhatikan sifat air kopi tersebut. Ketika kopi kita larutkan ke dalam air, kopi akan larut dan menjadi satu dengan air. Tapi coba sobat diamkan beberapa saat. Apa yang terjadi? Kopi akan mengalami pengendapan. Nah, campuran seperti inilah yang disebut dengan campuran heterogen. Pada kejadian ini, zat yang tersusun di dalamnya bisa kita amati secara langsung.

Ada beberapa contoh campuran heterogen yang lain, antara lain campuran antara tanah serta air, campuran antara gula dan juga garam, campuran antara air dan minyak, serta campuran air dan kapur.

Coba sobat mencapurkan garam dapur, serbuk besi dan juga serbuk belerang. Hasil campuran ketiga zat tersebut akan menghasilkan campuran heterogen. Dari campuran tersebut, batas-batas antar ketiganya terlihat dengan sangat jelas. Terlebih lagi saat kita melihatnya dengan menggunakan mikroskop.

Berdasarkan contoh tersebut kita bisa menyimpulkan jika campuran heterogen adalah jenis campuran antara dua zat atau lebih yang mana bidang batasnya masih bisa kita lihat. Contoh lain dari campuran heterogen adalah campuran air dengan minyak atau bisa juga campuran antar beberapa mineral seperti misalnya yang terdapat pada batu garnit.

Campuran Homogen

Campuran homogen adalah jenis campuran antara dua zat atau lebih yang mana bidang batasnya tidak bisa terlihat bahkan dengan bantuan alat penglihat seperti mikroskop sekalipun. Contoh dari campuran homogen adalah campuran antara gula dengan air. Yang mana gula akan larut dengan sempurna menyatu ke dalam air. Apa sobat bisa melihat bidang pembatas antara campuran air dengan gula? Tidak bisa bukan? Campuran homogen juga sering disebut dengan larutan. Contoh lain yang bisa kita lihat adalah campuran antara air dan garam serta campuran antar gas yang menyatu menjadi udara.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*