
Untuk menjamin keberlangsungannya, suatu makhluk hidup haruslah mampu beradaptasi dan berkembang biak. Apabila tidak mampu beradaptasi dan berkembang biak, maka makhluk hidup tersebut akan punah.
Adaptasi
Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaiakan diri dengan lingkungan tempat hidupnya.
Jenis-jenis adaptasi dapat dibesakan sebagai berikut :
a. Adaptasi Morfologi
Adaptasi Morfologi adalah penyesuaian makhluk hidup terhadap lingkungannya melalui perubahan bentuk organ tubuh. Sebagai contoh :
- kaki bebek yang memiliki selaput pada kakinya yang digunakan untuk berenang,
- kaktus yang memiliki batang yang tebal untuk menyimpan air,
- daun teratai yang lebar dan tipis untuk mempercepat penguapan.
b. Adaptasi Fisiologi
Adaptasi Fisiologi yaitu penyesuaian maklhuk hidup dengan lingkungannya melalui perubahan fungsi kerja organ-organ tubuh. Contoh :
- Bau pada bunga bangkai yang berfungsi untuk menarik perhatian serangga
- Pupil pada mata manusia akan menyempit apabila menerima banyak cahaya dan sebaliknya.
c. Adaptasi Tingkah Laku
Adaptasi Tingkah Laku yaitu penyesuaian makhluk hidup dengan lingkungannya melalui perubahan tingkah laku. Contoh :
- kemampuan autotomi cicak (memutuskan ekor bila dalam keadaan bahaya)
- kemampuan mimikri pada bunglon (mengubah warna kulitnya menyerupai warna lingkungannya)
- ikan paus yang naik ke permukaan air untuk mengambil oksigen.
Perkembangbiakan
Perkembangbiakan bertujuan untuk mendapatkan keturunan dan melestarikan jenisnya.
Perkembangbiakan makhluk hidup dapat dibedakan menjadi :
a. Perkembangbiakan Generatif
Perkembangbiakan Generatif yaitu perkembangbiakan secara kawin artinya terdapat peleburan sel kelamin jantan dan sel kelamin betina.
Contohnya :
- Ovipar (bertelur) pada ayam
- Vivipan (beranak) pada kambing
- Ovovivipar (bertelur dan beranak) pada kadal
b. Perkembangbiakan Vegetatif
Perkembangbiakan Vegetatif yaitu perkembangbiakan secara tidak kawin artinya tidak terdapat peleburan sel kelamin jantan dan sel kelamin betina.
Perkembangbiakan Vegetatif dibedakan menjadi dua, yaitu :
– Perkembangbiakan Vegetatif Alami yang terjadi secara alami tanpa campur tangan manusia
Contoh :
- Umbi lapis pada bawang
- Rizhoma pada jahe
- Spora pada jamur
- Membelah diri pada bakteri
- Munculnya tunas pada pohon pisang
– Perkembangbiakan Vegetatif Buatan yang terjadi dengan campur tangan manusia
Contoh :
- Mencangkok
- Menyambung
- Stek
- Merunduk
Demikianlah pembahasan kita tentang adaptasi dan perkembangbiakan. Semoga bermanfaat.
Be the first to comment