LOADING...

Back To Top

September 22, 2020

KARYA SASTRA PROSA BARU – Bangku Sekolah

By

Seiring dengan perkembangan zaman, banyak hal yang mengalami perubahan untuk menyesuaikan diri atau beradaptasi dengan zaman yang ada. Begitu pula dengan karya sastra prosa. Banyak hal yang berkembang dari prosa lama. Perkembangan yang paling menonjol adalah semakin banyak jenis-jenis prosa baru dan tidak adanya aturan yang pasti seperti karya sastra lama. Berikut adalah beberapa jenis karya sastra prosa baru :

1. Cerpen

Cerpen atau cerita pendek adalah karya fiksi dalam bentuk prosa yang berupa kisahan pendek ( kurang dari 10.000 kata). Cerpen memberikan kesan tunggal yang dominan yang terpusat pada satu tokoh dalam satu situasi tertentu (tokoh utama tidak mengalami perubahan nasib).

2. Novel atau Roman

Novel merupakan karya fiksi dalam bentuk prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang sekelilingnya dengan menonjolkan watakdan sifat setiap pelaku. Dalam novel biasanya tokoh utama mengalami perubahan nasib. Panjang dari novel adalah lebih dari 10.000 kata (tidak habis dibaca sekali duduk).

3. Drama

Drama adalah jenis karya sastra yang bertujuan menggambarkan kehiduoan dengan mengemukakan konflik atau tikaian dan emosi melalui lakuan (action) dan dialog yang umumnya dirancang untuk dipentaskan di panggung. Karya drama dalam bentuk tulisan ssering disebut naskah drama. Naskah drama mengandung unsur intrinsik sebagaimana novel dan cerpen (tema, alur, latar, karakter, dan amanat).

4. Resensi Buku Sastra (novel, kumpulan cerpen, drama)

Resensi buku adalah tulisan yang berupa tulisan yang bersifat informatif mengenai pertimbangan mutu, baik atau buruknya sebuah buku sastra. Tujuan dari meresensi sebuah buku adalah untuk memberikan rangsangan kepada pembaca agar membaca buku yang dimaksudkan.

Hal yang harus dikemukakan dalam tulisan resensi adalah:

  1. Judul resensi
  2. Identitas buku
  3. Kepengarangan
  4. Penilaian buku (keunggulan dan kelemahan dari berbagai tinjauan atau segi intrinsik ekstrinsik)
  5. Simpulan (perlu tidaknya buku dibaca)

5. Kritik sastra

Kritik sastra meupakan tulisan yang berisi tanggapan penilaian, pertimbangan baik atau buruknya, kelebihan atau kekurangan sebuah karya sastra yang bersifat objektif.

6. Esai sastra

Esai sastra adalah tulisan yang mengulas atau membahas suatu topik baik secara ilmiah maupun semiilmiah (populer) secara sepintas dari sudut pandang pribadi penulis terhadap sebuah karya satra.

Prev Post

Indera Pengelihatan – Bangku Sekolah

Next Post

harry, Author at Bangku Sekolah

post-bars