Pembiasan dan Pemantulan Sempurna – BangkuSekolah
Jika sahabat bangkusekolah.com mengamati benda yang lebih rapat yang berada dalam medium yang kurang rapat, maka tinggi bayangan semu lebih kecil dibandingkan dengan tinggi sebenarnya. Gejala ini dikenal sebagai pemendekan semu.
Kemudian, jika kamu mengamati benda yang berada di medium yang kurang rapat yang berada dalam medium yang lebih rapat, maka tinggi banyangan semu lebih besar dibandingkan dengan tinggi sebenarnya. Gejala ini disebut dengan pemanjangan semu.
Dalam geometri, kita memperoleh bahwa:
Persamaan di atas dapat dituliskan sebagai berikut:
Dengan arti: h’ = tinggi semu, h = tinggi sebenarnya, n1 = indeks bias medium tempat benda, n2 = indeks bias medium tempat pengamat, ∅1 = sudut datang,
∅2 = sudut bias.