Irisan Bidang Suatu Bangun Ruang Dimensi Tiga

Sobat bangkusekolah.com, pada tema pembelajaran kali ini kita akan bersama-sama belajar irisan bidang suatu bangun ruang dimensi tiga. Sobat pasti pernah melihat atau bahkan pernah melakukan acara potong tumpeng. Yah, pada umumnya acara potong tumpeng ini dilakukan dalam sebuah acara syukuran. Acara potong tumpeng disini merupakan salah satu contoh penerapan dari konsep irisan bidang suatu namgim riang. Apakah sobat bisa menggambarkan irisan bidang pada tumpeng?

Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, sobat terlebih dahulu harus memahami pengertian daripada irisan bidang suatu bangun ruang, serta irisan antara bidang dengan bangun ruang yang di definisikan sebagai suatu bangun datar yang dibatasi garis potong antar bidangnya dari bangun ruang tersebut. Sehingga irisan tersebut membagi bangun ruang menjadi dua buah bagian.

Sebelum sobat mencoba menggambar irisan bidang suatu bangun ruang, sobat juga harus memahami aksioma garis dan bidang yakni :

1. Hanya dapat membuat satu garis lurus melalui dua buah titik sembarang yang tidak saling berimpit
2. Hanya dapat membuat satu buah bidang melalui tiga titik sembarang
3. Hanya dapat membuat sebuah bidang melalui satu titik serta garis yang tidak melewati titik tersebut
4. Hanya dapat membuat sebuah bidang melalui dua buah garis sejajar atau bisa melalui garis yang berpotongan satu sama lain
5. Jika terdapat suatu garis atau suatu bidang yang memiliki dua titik persekutuan, garis tersebut seluruhnya berada pada bidang

Bagaimana? Apa sobat sudah paham dengan apa yang kami jelaskan? Ok, untuk membatu sobat lebih memahami irisan bidang suatu bangun ruang dimensi tiga, silahkan simak contoh soal yang ada di bawah ini.

Contoh Soal Irisan Bidang Suatu Bangun Ruang Dimensi Tiga

Balok ABCD dan balok EFGH memiliki titik R, S serta T berturut-turut berada di rusuk AE, BC serta CG. Diketahui AR = 1/3 AE, dan BS = 1/2 BC, serta CT = 2/3 CG. Sekarang lukiskan irisan bidang yang melalui titik R, S serta T dengan menggunakan balok ABCD dan EFGH!

Jawab!

– Titik S serta titik T berada di bidang BCGF. Lalu hubungkan titik S dan T yang memotong panjang garis BF pada titik V dan yang memotong panjang garis FG pada titik W.
– Hubungkan antara titik R dan titik V sehingga terbentuk sebuah garis RV dan juga memotong garis AB pada titik X. Panjang garis RV nantinya akan memotong garis EF pada titik U.
– Hubungkan antara titik U dan titik W sehingga dapat memotong garis EH pada titik Z dan juga memotoh garis GH pada titik Y.
– Hubungkan antara titik S dan titik X, serta titik T dan titik Y, dan juga titik R dan titik Z.
– Irisan yang akan di dapat adalah segienam RXSTYZ seperti yang tampak pada gambar yang diarsir di bawah ini.

Bagaimana? Apa sobat sudah benar-benar paham? Sampai disini dulu ya cara menggambar irisan bidang suatu bangun ruang yang bisa kami jelaskan. Sebelumnya kami mohon maaf pada sobat semua jika terdapat kata-kata atau bahkan ada jawaban yang salam pada postingan kami kali ini. Jika ada yang masih ingin sobat tanyakan, sobat bisa langsung mengirimkan pertanyaannya disini. Kami akan membantu menjawab pertanyaan tersebut nantinya. Salam hangat buat sobat bangkusekolah.com semua.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*