Perekonomian Tertutup Sederhana

Perekonomian Tertutup Sederhana

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi komponen pendapatan nasional. Sahabat bangkusekolah.com perlu mengetahui faktor apa saja yang dimaksud tersebut. Faktor-faktor ini sangat penting karena pemerintah memerlukannya untuk bisa meningkatkan pendapatan nasional. Untuk membuatnya lebih sederhana, mari kita persempit pembahasan menjadi perekonomian tertutup sederhana. Apa itu perekonomian tertutup sederhana?

Pengertian Perekonomian Tertutup Sederhana

Perekonomian tertutup yaitu arus perekonomian yang tidak melibatkan luar negeri sehingga tidak mengenal ekspor dan impor. Sedangkan perekonomian sederhana yaitu tidak mengenal keterlibatan pemerintah dalam kegiatan perekonomian. Kesimpulannya, perekonomian tertutup sederhana yaitu sistem perekonomian yang hanya melibatkan dua pelaku, yaitu rumah tangga dan perusahaan.

pertumbuhan-ekonomi

A. Konsumsi dan Tabungan

Pendapatan nasional atau yang disebut sebagai Yield merupakan sistem perekonomian tertutup sederhana yang termasuk sisi rumah tangga.

Ada dua macam hal yang akan digunakan yaitu:

a. Pembelian barang dan jasa atau bisa juga disebut sebagai melakukan kegiatan konsumsi. Konsumsi dalam Bahasa Inggris Consumption sehingga dilambangkan dengan huruf C.
b. Menabung. Dalam bahasa Inggris disebut sebagai Saving, sehingga dilambangkan dengan huruf S.

Apabila digambarkan dalam bentuk rumus, maka kita akan bisa mendapatkan:

Y = C + S

Artinya=
– Y = Yield ( Pendapatan Nasional)
– C = Consumption (Konsumsi)
– S = Saving (Menabung)

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pendapatan nasional yang berguna untuk masalah konsumsi, yaitu:

– Banyaknya pendapatan nasional yang didapatkan setelah dikurangi pajak dan potongan-potongan biaya lainnya.
– Komposisi anggota rumah tangga ( jumlah dan umur anggota)
– Kondisi lingkungan , yaitu geografis dan sosial akan mempengauhi kondisi lingkungan.
– Perkiraan masa depan, maksudnya perkiraan mengenai kenaikan atau penurunan barang-barang dan jasa di masa yang akan datang.

Kemudian, adapun faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pendapatan nasional untuk dialokasikan sebagai tabungan, yaitu:
– Banyaknya pendapatan yang didapat oleh rumah tangga setelah dikurangi pengeluaran untuk dikonsumsi.
– Tingkat bunga. Kenaikan tingkat bunga akan meningkatkan kecenderungan untuk menabung dan berinvestasi.
– Keinginan untuk berjaga-jaga terhadap kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak terduga di masa depan.

B. Konsumsi dan Investasi

Apabila tabungan berjumlah cukup besar, maka akan digunakan untuk kegiatan menghasilkan kembali barang dan jasa yang diperlukan konsumen. Dengan kata lain, tabungan akan digunakan untuk melakukan investasi (I). Bila digambarkan dalam bentuk rumus, maka akan didapatkan rumus sebagai berikut:

Y = C + S
Y = C + l sehingga I = S

Faktor-faktor yang mempengaruhi besar investasi antara lain:

– Tingkat bunga. Kenaikan tingkat bunga akan mengurangi keinginan untuk berinvestasi, dan sebaliknya.
– Jumlah Permintaan. Semakin besar tingkat permintaan konsumen terhadap barang dan jasa, keinginan untuk melakukan investasi juga semakin besar.
– Perkembangan Teknologi. Kemajuan teknologi juga akan meningkatkan keinginan untuk berinvestasi, karena teknologi yang maju akan mengurangi biaya produksi dan meningkatkan jumlah keuntungan.

Itulah pembahasan mengenai faktor pengaruh komponen pendapatan nasional. Ada dua faktor utama yang mempengaruhi yaitu KONSUMSI DAN TABUNGAN serta KONSUMSI DAN INVESTASI. Untuk bisa mempertahankan pendapatan nasional sebuah Negara supaya jumlahnya stabil, sebuah Negara harus bisa membuat rencana perhitungan mengenai tingkat konsumsi.

Terima kasih atas kunjungan sahabat bangkusekolah.com. Semoga dengan membaca artikel ini, kamu bisa paham mengenai faktor yang berpengaruh terhadap besar pendapatan nasional sebuah Negara. Selanjutnya, jangan lupa like dan share supaya lebih bermanfaat.




2 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*